Kamis, 04 September 2014

Badut berhati batu!!! (Part IV)

kanayapun terbangun dari tidurnya yang lelap,saat ia bangun yang ada dilintasan fikirannya hanya mas ardy,laki-laki yang kini sudah berhasil mencuri hatinya.ia tak sempat mengingat lagi orang tuanya yg ada dikampung,yang ada terlintas difikirannya hanya bagaimana cara membuat mas ardy bisa menjadi miliknya.
Tiba-tiba bunyi dering handphone kanaya yang cukup nyaring menghancurkan lamunannya,ternyata ayah yang menelepon ucapnya dalam hati,segera diangkatnya dan mulai mendengar suara sang ayah,terdengar suara parau dari seberang telpon mengucapkan kata rindu diiringi dengan suara tangisan,kanayapun hanya bisa berucap yang sama namun tanpa menanyakan kabar sang ayah,kanaya langsung memberitahu orang tuanya mengenai lelaki yang biasa dia panggil mas ardy,"ayah cukup senang jika disana kanaya ada yang menjaga,jadi ayah tidak perluh kawatir lagi dengan keadaamu ndok"ucap ayahnya.kanayapun melanjuti membicarakan mas ardy kepada ayahnya dengan nada penuh ceria,ia membanggakan lelaki itu.dan kanayapun sempat meminta restu jika kelak nanti mas ardy memintanya untuk menjadi pendamping hidup,namun jawaban dari sang ayah tidak sesuai dengan keinginan kanaya."lebih baik pikirkan saja pendidikanmu dulu ndok,masalah jodoh,pendamping hidup dan sebagainya,serahkan saja pada yang diatas,allah sudah mengatur semuanya.ayah hanya bisa mendoakan yang terbaik saja" karen tampknya sang ayah tidak memberikan respon mengenai lelaki yang dipujanya,sepontan kanaya menutup telpon tanpa basa basi mengucap salam ataupun menanyakan keadaan orang tuanya.dri seberang telpon tampak rautsang ayah kecewa karna perubahan sikap putrinya tampak jelas dia rasakan,mungkin karna laki-laki itu pikir ayahnya dalam hati."semoga kmu disana baik-baik saja ndok,ayah sangat menyayangimu,dan apapun yang kamu inginkan ssemiga tercapai".

Sementara,kanaya sibuk memikirkan ucapan ayahnya saat ditelepon tadi,ia sedikit merasa kecewa dan kesal.ia ingin sang ayah menyetujui mas ardy,karna yang ada difikirannya sekarang hanya mas ardy,mas ardy,dan mas ardy.ia sampai lupa bahwa tujuannya datang kekota adalah untukenuntut ilmu,sukses dan dapat membahagiakan orang tuanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar